Soal Impor Beras, Mentan: Tanya Kapan Ekspor, Itu Yang Menarik

Foto: Arif Syaefudin/detikcomFoto: Arif Syaefudin/detikcom

Pati - Kementerian Perdagangan (Kemendag) sudah membuka keran impor beras dari Thailand dan Vietnam. Beras-beras impor yang masuk ketika panen raya itu dialokasikan untuk stok di Gudang Bulog.

Lalu, bagaimana respons Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman? Amran justru meminta jangan bertanya soal impor, tapi soal kapan Indonesia ekspor beras lagi.

"Kita ini kisah ekspor, jawaban saya ialah bagaimana kita dorong ekspor, kita sudah ekspor bawang, kita sudah ekspor beras, kita sudah ekspor jagung , nah itu sebagai anak bangsa," tutur Mentan kepada wartawan dalam acara panen raya di Desa Wotan Kecamatan Sukolilo, Pati, Rabu (7/2/18).

Dalam kesempatan itu, ia sempat juga menyinggung soal momentum impor bawang sebanyak 72 ribu ton pada tahun 2014 silam. Namun, ia sekarang mengklaim telah melakukan ekspor bawang bahkan di 6 negara sekaligus.


"2014, dulu masih ingat kita impor bawang 72 ribu ton. Sekarang kita ekspor ke 6 negara, diberitakan dong. Kita harus memberikan apa adanya. Presiden itu, ia itu enggak mau main-main. Kalau ada panen ada, jikalau tidak ya tidak. Ada panen harga turun 30 persen. Kita harapkan, di ujung di konsumen juga sanggup turun 30 persen," kata Amran

Ia berharap, opini di masyarakat Kementerian Pertanian, yang sudah tiga tahun dipimpinnya sanggup mengekspor.

"Kalau cara pertanyaan Anda ibarat itu, tidak merdeka negara ini. Tanya soal ekspor kapan lagi, itu yang menarik. Kita harus optimis, jangan berpendapat pesimis," pungkasnya.
Sumber detik.com

Comments

Popular posts from this blog

Kriteria dan Cara Pemilihan Bibit KAKAO Unggul Berkualitas Tinggi

Panen Lebih Awal, Kementan Optimistis Pasokan Beras Cukup

Tips Okulasi kelengkeng Sendiri Sampai Pemilihan Bibit yang baik